Mobilsusah di starter ini biasanya terjadi pada pagi hari. Bisa jadi masalah ini terjadi pada mesin bensin yang masih menggunakan sistem karburator. Dikutip dari laman viva, tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada mesin diesel maupun mesin bensin injeksi. Berikut ini hal-hal yang kerap menjadi penyebabnya, seperti yang berhasil
MOTOR Bagi pengguna Kawasaki Ninja 250 series yang mau ganti busi, ternyata bisa lo mencomot kepunyaan pabrikan sebelah.. Sebagai informasi, semua Kawasaki Ninja 250 atau Z250 memiliki jenis busi yang mirip.. Nah, substitusi busi Ninja 250 series ini selain lebih mudah didapat, harganya juga jauh lebih murah. "Busi bawaan Kawasaki
Ukurankunci busi mobil Sejauh ini, secara umum kunci busi terbagi menjadi 2 macam ukuran yaitu ukuran 16 mm dan 20.8 mm. Kedua ukuran kunci busi ini merupakan ukuran yang umum digunakan pada kebanyakan mesin mobil yang beredar di Indonesia. Spark plug gap (celah kepala busi) Dan lain-lain; Cara menggunakan feeler gauge ini juga cukup mudah
Initerjadi pada mobil dengan sistem injeksi. WTS merupakan sebuah sensor suhu yang akan mendeteksi kondisi, atau suhu mesin. Jika WTS bermasalah, akan memengarui sistem injeksi pada mobil tersebut yang berujung mobil susah hidup. Busi mobil bermasalah Jika busi mesin mobil bermasalah, hal ini juga akan membuat mobil Anda menjadi sulit di
beda bukan, ada kode hurup yang tidak ada di CR9EIX, nih arti kode busi NGK CPR9EAIX-9. C : diameter ulir 10 mm. P : Projected Insulator. R : busi resistor ( wajib di motor injeksi ) 9 : tingkat panas busi. E : panjang ujlir 19 mm. A : Special design. IX : kode busi iridium. 9 : celah busi 0,9 mm
Perludiketahui bahwa jika Mobil injeksi memerlukan beberapa detik untuk bisa menyalakannya. Selanjutnya jika posisi kontak sudah ON maka Anda harus menginjak rem, terutama untuk Mobil matic. Dengan mengatur kembali ukuran dapat membuat celah busi yang telah renggang akibat terkikisnya elektroda busi bekerja dengan maksimal dalam rangkaian
. Ukuran Celah Busi Mobil Injeksi,- Busi atau juga disebut sebagai spark plug adalah salah satu komponen pada sistem pengapian pada mesin bensin. Busi memiliki fungsi untuk memercikan bunga api melalui celah elektrodanya sebagai sumber panas untuk membakar campuran bahan bahan bakar dan udara didalam ruang bakar sahabat ketahui bahwa, syarat terjadinya suatu proses pembakaran yaitu adanya tiga unsur pembakaran diantaranya yang pertama adanya bahan bakar, kedua adanya udara dan yang ketiga adanya sumber panas atau api. Agar sebuah mesin dapat menghasilkan tenaga yang optimal. maka salah satunya dengan memperbaiki kualitas sistem pengapian pada mesin tersebut sehingga sistem pengapian dapat menghasilkan percikan bunga api yang baik dan kuat pada busi, alhasil proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara dapat berjalan dengan baik dan mampu menghasilkan tekanan pembakaran yang tegangan tinggi dari koil pengapian pada elektroda busi langsung dihubungkan ke masa maka hal ini akan menghasilkan panas pada elektroda saja dan tidak akan menghasilkan percikan. Agar elektroda busi mampu memercikkan bunga api maka dibuat celah antara ujung elektroda tengah dan masa pada busi itu sendiri. ketika tegangan listrik yang melewati elektroda busi kecil, maka tidak akan terjadi apapun pada celah elektroda busi. akan tetapi jika tegangan yang mengalir yang dihasilkan oleh koilpengapian 10KV hingga 20 KV maka tegangan ini akan mampu keluar atau melompat dari elektroda tengah menuju elektroda masa dalam bentuk percikan bunga Celah busi menjadi salah satu faktor yang dapat menentukan apakah percikan mampu keluar ataukah tidak melalui elektroda busi. ukuran Celah busi yang terlalu renggang cenderung membutuhkan muatan yang lebih besar agar dapat terjadi percikan. Jika muataan yang dihasilkan standar maka percikan yang dihasilkan juga lebih kecil. yang mana hal ini tentunya akan berpotensi menyebabkan missfiring. Ukuran Celah busi yang terlalu sempit, juga justru akan menyebabkan percikan bunga api yang lebih besar akan tetapi tidak terarah, yang justru panas pada busi akan cepat terbentuk sehingga dapat mempengaruhi proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara didalam BusiDilihat dari bentuk celah busi, busi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Busi Tipe Single Elektrode, Jenis busi ini memiliki satu buah ground point dan celah vertikal diujung elektrodanya. Tipe busi ini akan menghasilkan percikan bunga api dengan bentuk memanjang sehingga sangat cocok diaplikasikan pada mesin berkapasitas Tipe Multi Elektrode, Jenis busi ini memiliki ground point dua atau lebih yang terletak disamping elektroda temgahnya. Tipe busi ini akan menghasilkan percikan bunga api pada samping elektrodanya dengan jumlah sesuai jumlah ground point busi. Tipe busi ini juga memiliki diameter lebih besar dan sering dipakai pada mesin berkapasitas lebih besar kapasitas mesin setiap silindernya sekitar 500 cc keatas.Perlu sahabat ketahui bahwa ukuran celah busi mobil injeksi terdapat beberapa variasi. Hal ini tergantung spesifikasi mesin yang digunakan. Pada umumnya ukuran celah busi berkisar antar 0,8 mm sampai 1,0 mm untuk lebih detailnya silahkan baca artikel ini atau juga dapat buka buku manual mobil sahabat. untuk busi tipe iridium memiliki celah busi yang lebih sempit 0,6 - 0,8 mm .Ukuran Celah Busi Mobil Injeksi Yang TepatBerikut ini beberapa daftar ukuran celah busi mobil injeksi yang dapat sahabat gunakan sebagai pedoman saat menyetel celah busi,diantaranyaUkuran Celah Busi Toyota Avanza 1,0 - 1,1 mmUkuran Celah Busi Suzuki Ertiga 0,7 - 0,9 mmUkuran Celah Busi Nissan Livina 0,9 - 1,1 mmUkuran Celah Busi Honda Mobilio 0,7-1,1 mmUkuran Celah Busi Toyota Rush 0,7- 1,0 mmUkuran Celah busi dapat berubah bertambah besar karena terjadi keausan, oleh karena itu pengecekan ukuran celah busi ketika sahabat melakukan pekerjaan servis berkala harus di lakukan setiap kelipatan atau Km tergantung jenis busi yang digunakan. Selain pemeriksaan ukuran celah busi, pemeriksaan kondisi kepala busi terhadap kerak, kotoran, karbon juga harus dilakukan dengan maksud agar kinerja busi dapat maksimal bekerja dengan baik. Jika kinerja busi kurang baik maka tenaga hasil pembakaran didalam ruang bakar yang dihasilkan oleh mesin juga akan kurang optimal atau Ukuran Celah Busi Terhadap Performa MesinUkuran celah busi mobil injeksi tidak bercelahElektroda busi tidak tebentuk loncatan bunga apiTidak terjadi pembakaran bahan bakar didalam ruang mobil tidak bisa dihidupkanUkuran celah busi mobil injeksi terlalu sempitElektroda busi cenderung lebih cepat bunga api yang dihasilkan busi relatif lemah dan yang dihasilkan mesin saat proses pembakaran relatif celah busi mobil injeksi terlalu besarTegangan listrik yang diperlukan agar busi mampu menghasilkan loncatan bunga api akan lebih tinggi. Sehingga mobil akan terasa tersendat-sendat Jika sistem pengapian tidak mampu memenuhi kebutuhan tegangan tegangan listrik pada busi yang terlalu besar yang berakibat Isolator-isolator tegangan tinggi pada busi cepat Mobil Menjadi Agak Sulit ulaan kami tentang Ukuran celah busi mobil injeksi, perlu sahabat ketahui agar performa mobil tetap baik, Semoga dapat menambah wawasan kita semua, jangan lupa kunjungi juga artikel pilihan kami lainnya berikut ini.
- Busi mobil merupakan komponen di mesin yang berfungsi sebagai pematik api di runang bakar. Pada umumnya, busi memiliki massa sebagai loncatan bunga api. Dan elektroda dan massa memiliki celah busi atau gap dengan ukuran tertentu. Untuk itu, celah ini harus di setel dengan benar untuk mendapatkan performa mesin yang maksimal. Menyetel celah busi ini membutuhkan alat khusus lho, nggak boleh asal-asalan. Ryan/ Baca Juga Ini Risiko Ubah Gap Busi Menjadi Terlalu Renggang Bagi Mesin, Bahaya! Alat untuk menyetel celah busi ini disebut fuller gauge. Fuller gauge berbentuk seperti bilah plat yang terbuat dari besi dan masing-masing memiliki ukuran yang berbeda. "Untuk menyetel celah busi cukup selipkan bilah fuller gauge sesuai ukuran yang diinginkan dan perhatikan celah antara massa dan elektrodanya," ucap Diko Oktaviano yang menjabat sebagai Technical Support Product Specialist NGK Busi Indonesia. Untuk ukuran standarnya, celah busi mobil berada diantara 0,80-0,90 mm atau maksimal 1 mm. Busi dengan bahan logam mulia platinum atau iridium lakukan dengan perlahan agar elektroda tidak rusak. Ryan/ perhatikan gap busi Baca Juga Ini Saran dari Ahli Kalau Mau Ganti Kode Heat Range Busi Mobil Bila celah busi lebih dari itu maka kemungkinan elektroda busi sudah semakin habis. Efek ke mesin pun juga bisa membuat brebet dan kurang tenaga. Kurang dari angka setelan standarnya juga tidak baik karena akan beresiko membuat mesin menjadi overheat karena loncatan bunga api terlalu dekat. Fuller gauge banyak dijual di toko alat-alat bengkel dengan harga Rp 50 sampai Rp 100 ribuan saja. Lakukan pengecekan celah busi minimal setiap melakukan servis berkala. Ganti busi bila dirasa busi sudah mulai rusak atau jangka pemakaiannya terlalu lama.
Repository of Medan Area University Ranking Based on Webometrics Institutional Repositories by Google Scholar 2017 - 2023 Communities in DSpace Choose a community to browse its collections. Digital Archives DA 425 Data Arsip Digital Guide Book GB 101 Buku Panduan Lecture Paper LP 775 Karya Ilmiah Dosen Master Theses MT 2238 Tesis Program Studi Magister S-2 Strategic Issue SIS 89 Koleksi Isu Strategis, Paten & Hak Cipta Student Papers SP 14056 Skripsi Program Studi Sarjana S-1 Student Work SW 1165 Artikel Pendidikan Mahasiswa Discover Author60 Indrawati, Asmah40 Ramdan, Dadan29 Junus, Ismet29 Nasution, Hasyimsyah25 Maizana, Dina21 Lubis, Kamaluddin20 Wahyuni, Nini Sri19 Suswati19 Zulfikar18 Lubis, Maksum Syahri. next > Subject259 kinerja karyawan242 kinerja189 kepuasan kerja187 remaja171 performance168 employee performance148 karyawan146 kualitas pelayanan139 disiplin kerja138 motivasi kerja. next > Date issued5203 2020 - 20239033 2010 - 20194580 2000 - 200923 1990 - 19993 1989 - 1989 Has Files18849 true
Jenis-Jenis BusiDilihat dari bentuk celah busi, busi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Busi Tipe Single Elektrode, Jenis busi ini memiliki satu buah ground point dan celah vertikal diujung elektrodanya. Perlu sahabat ketahui bahwa ukuran celah busi mobil injeksi terdapat beberapa variasi. Ukuran Celah Busi Mobil Injeksi Yang TepatBerikut ini beberapa daftar ukuran celah busi mobil injeksi yang dapat sahabat gunakan sebagai pedoman saat menyetel celah busi,diantaranyaUkuran Celah Busi Toyota Avanza 1,0 - 1,1 mmUkuran Celah Busi Suzuki Ertiga 0,7 - 0,9 mmUkuran Celah Busi Nissan Livina 0,9 - 1,1 mmUkuran Celah Busi Honda Mobilio 0,7-1,1 mmUkuran Celah Busi Toyota Rush 0,7- 1,0 mmUkuran Celah busi dapat berubah bertambah besar karena terjadi keausan, oleh karena itu pengecekan ukuran celah busi ketika sahabat melakukan pekerjaan servis berkala harus di lakukan setiap kelipatan atau Km tergantung jenis busi yang digunakan. Selain pemeriksaan ukuran celah busi, pemeriksaan kondisi kepala busi terhadap kerak, kotoran, karbon juga harus dilakukan dengan maksud agar kinerja busi dapat maksimal bekerja dengan baik. Pengaruh Ukuran Celah Busi Terhadap Performa MesinUkuran celah busi mobil injeksi tidak bercelahElektroda busi tidak tebentuk loncatan bunga apiTidak terjadi pembakaran bahan bakar didalam ruang Berbagai Ukuran Celah Busi Mobil Andanamun apakah Anda tahu bahwa celah busi mobil memiliki berbagai ukuran? Selain itu, ukuran dari celah busi yang tidak disesuakan akan menyebabkan sistem pengapian yang dihasilkan mesin mobil bermasalah. Bentuk Celah BusiDilihat dari bentuk celah busi, akan terdapat dua jenis busi yaitu 1. Baca juga Ukuran Celah Busi Mobil yang Perlu Diketahui2. Baca Juga Cara Mengecek Busi Hidup atau MatiKalau AutoFamily mengalami masalah dengan celah busi atau bagian mobil lainnya, segera bawa mobil Anda ke bengkel Auto2000 Celah Busi Motor Mobil Standar Efek GAP Tidak Tepat√ Ukuran Celah Busi Motor Mobil Standar & Efek GAP Tidak Tepat ! Ukuran Celah Busi MotorBerapakah ukuran celah busi pada motor? Ukuran Celah Busi MobilBerbeda dengan ukuran celah busi motor yang umum dibuat standar sama untuk semua merk. Namun tidak dengan ukuran celah busi mobil, hampir setiap pabrikan mobil memiliki ukuran celah busi yang berbeda-beda. Efek Gap / Celah Busi Tidak TepatSetelah mengetahui ukuran celah busi motor dan mobil seperti yang sudah otoflik Ukuran Celah Pada Busi Agar Mobil Tidak BrebetUntuk mengetahui ukuran yang tepat celah pada busi, berikut adalah informasi ukuran celah busi paling tepat menurut Auto2000. Ukuran Celah Busi Mobil yang TepatCelah pada busi memang harus memiliki jarak yang terukur dan tidak boleh sembarangan. Pengaruh Ukuran Celah Busi MobilAda beberapa pengaruh ukuran dari celah busi mobil tergantung kondisinya, yakni tidak bercelah, terlalu sempit, dan lebih besar dari seharusnya. Celah Busi Terlalu SempitBerbeda apabila celah pada busi terlalu sempit. Busi Memiliki Celah yang Terlalu BesarJika celah busi terlalu lebar, juga dapat memberikan dampak yang kurang baik seperti masalah di bawah Celah Busi Mobil Lebih Renggang Hal Ini Perlu - Di mobil bekas, ada komponen busi yang tugasnya membuat terjadinya proses pembakaran pada ruang bakar. Antara elektroda tengah dengan elektroda massa memiliki celah atau gap. Baca Juga Kenali Ciri-ciri Busi Mobil Harus Diganti, Begini Caranya SobSetiap pabrikan mobil pasti merekomendasikan gap busi pada buku manual yang disesuaikan dengan spesifikasi mesin yang digunakan. istimewa teknologi Trapezoid busi NGK LKAR6AGP"Benar, untuk celah busi itu sebenarnya sudah diatur sesuai dengan spesifikasi mesin," ucap Diko Oktavino, Technical Support product Knowledge PT. "Sebagai contoh, celah busi rekomendasi pabrikan antara 0,8 - 0,9 mm namun sebenarnya ada toleransi bisa disetel lebih renggang dan juga lebih rapat," tambah pria yang berkantor di Kerenggangan Busi Enak Rapet Atau NgangkangBahwa kerenggangan busi , mempengaruhi power yang dihasilkan mesin. Paling sip, kita akan menguji, berapa power yang dihasilkan kala kerenggangan busi kita ubah. Karakter kerenggangan atau gap busi akan menentukan karakter mesin. OTOMOTIF Ilustrasi kerenggangan celah busi STANDAR PABRIKPengetesan diawali dengan gap standar referensi pabrikan. Bisa jadi angka power bisa naik karena api busi yang dihasilkan lebih Banget Setel Celah Busi Dengan Alat Ini Cukup Selipkan SajaDan elektroda dan massa memiliki celah busi atau gap dengan ukuran tertentu. Untuk itu, celah ini harus di setel dengan benar untuk mendapatkan performa mesin yang maksimal. Menyetel celah busi ini membutuhkan alat khusus lho, nggak boleh asal-asalan. Alat untuk menyetel celah busi ini disebut fuller gauge. "Untuk menyetel celah busi cukup selipkan bilah fuller gauge sesuai ukuran yang diinginkan dan perhatikan celah antara massa dan elektrodanya," ucap Diko Oktaviano yang menjabat sebagai Technical Support Product Specialist NGK Busi Kalau Mau Menyetel Keranggangan Busi MobilBerarti, saat tune-up tak perlu setel kl ep, paling cek filter-filter dan busi. Untuk yang terakhir, bisa dilakukan sendiri demi menghemat pengeluaran. Untuk penggantian busi yang belum terlalu lama, biasanya kondisi busi masih baik. Hanya gap atau celah antara katoda dan anoda kerap berubah lantaran katoda alias inti busi yang sudah termakan api saat terjadi percikan. Seandainya kondisi busi tidak kotor, cukup ukur ulang celah pada keempat Cara Tune Up pada Mobil beserta Fungsi dan BiayanyaNah, itulah semua informasi terkait tune up otomotif yang harus kamu ketahui. Pastikan kamu selalu rutin melakukan servis mobil, termasuk melakukan tune up mobil sebelum mudik. Selain itu, pilihlah bengkel yang dapat melakukan tune up mobil yang bagus. Oleh karena itu, penting untuk kamu merawat mobil kamu dengan baik sehingga tidak mengalami kerugian finansial di kemudian hari. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaminnya yaitu dengan mengasuransikan mobil kamu dengan asuransi mobil yang terpercaya seperti asuransi mobil Traveloka. Leave a Reply
Busi merupakan sebuah komponen terpenting dalam sistem pengapian mobil. Fungsi busi mobil pada umumnya supaya mobil bisa menyala. Komponen yang satu ini termasuk vital karena kalau sampai bermasalah maka mobil tidak akan bisa dinyalakan. Oleh karena itu, busi perlu dirawat secara rutin supaya tidak muncul permasalahan pada mobil dan mobil dapat selalu menyala normal saat dibutuhkan. Pengertian Busi Busi pada mobil memiliki fungsi utama untuk membakar campuran bensin dan udara yang dikompres melalui gerakan piston. Tanpa adanya busi tidak akan pernah ada pembakaran di dalam ruang mesin dan komponen yang terkait sistem gerak tidak akan melakukan fungsi yang sesuai dengan tugasnya. Karena alasan inilah busi adalah salah satu komponen vital pada mobil. Selain yang sudah disebutkan diatas, busi juga memiliki fungsi untuk menarik energi panas yang tidak diinginkan dari dalam ruang pembakaran lalu mengirimnya ke sistem pendingin pada mobil. Memiliki ukuran yang sangat kecil, busi ternyata memiliki susunan komponen yang sangat kompleks. Di bawah ini adalah susunan komponen pada busi. Terminal Letaknya ada di pucuk, terbuat dari besi dan berfungsi sebagai penghubung busi dan sistem pengapian. Insulator Keramik Letaknya ada di pucuk busi setelah terminal, terbuat dari keramik dan berfungsi sebagai insulator listrik sekaligus menopang mekanik inti elektroda. Hex Soket ditentukan dari ukuran hex untuk memasang busi pada mobil. Insulator Tip Ujung insulator merupakan lokasi pembakaran, sehingga terbuat dari bahan yang tahan suhu tinggi. Ketahanannya mencapai volt dan 650 derajat Celcius. Gasket Memiliki fungsi utama supaya kompresi yang berasal dari ruang pembakaran tidak keluar dari celah busi. Metal Case Baca Juga 6 Cara Mudah Menghilangkan Baret Mobil Tanpa ke Bengkel Electric Parking Brake Cara Kerja dan Kelebihannya Mengenal Mesin Diesel pada Mobil untuk Pengendara Pemula Disebut juga jaket, memiliki fungsi utama untuk mengunci busi ke kepala silinder dan sebagai konduktor panas. Center Electrode Disebut juga kepala busi, terbuat dari logam, nikel, besi dan tembaga. Memiliki fungsi utama untuk menghantar energi listrik dan terhubung ke terminal. Ground Ini adalah bagian busi yang bersentuhan langsung dengan mobil. Jenis Busi Sebagai bagian vital dalam pengapian, busi memiliki peranan penting dalam menghasilkan bunga api atau spark pada elektroda busi mobil yang ada di dalam ruang pembakaran. Tujuannya adalah mencampur serta membakar udara dan bahan bakar. Bunga api atau spark yang dihasilkan busi ini berasal dari energi listrik aki atau baterai mobil. Oleh karena itu apabila busi mengalami permasalahan, busi tidak akan bisa menghasilkan bunga api dan mobil tidak akan bisa dinyalakan atau mogok. Oleh karena itu Anda harus benar-benar mengetahui jenis busi yang sesuai dengan karakter mobil yang digunakan. Berbeda jenis busi maka akan berbeda juga cara menggunakannya. Supaya tidak salah pilih, ada baiknya Anda mengetahui jenis busi dan menyesuaikannya dengan karakter mesin mobil Anda. Berikut ini adalah jenis busi yang saat ini banyak ditemukan, jangan sampai salah pilih, ya! Busi Mobil Standar Busi jenis ini pada dasarnya untuk penggunaan mobil standar sehari hari dan direkomendasikan beberapa pabrikan mobil di Indonesia. Keunggulan dari busi jenis ini adalah umur pemakaian yang panjang dan menghasilkan stasioner mobil yang stabil. Busi standar sangat optimal untuk putaran mesin rendah dan sedang. Busi Mobil Platinum Baca Juga Bagaimana Cara Kerja dan Fungsi Mesin Turbo Mobil? Kenali Pemberlakuan Plat Nomor Putih pada Mobil Mencari Tahu Penyebab Bau di Mobil dari Jenis Baunya Sering disebut juga dengan busi semi racing karena bagian ujung elektroda ini lebih lancip apabila dibandingkan dengan busi standar. Pada dasarnya busi platinum tidak terlalu berbeda jauh dengan busi standar, hanya saja busi ini mampu memberikan tenaga yang lebih responsif pada putaran mesin rendah namun umur pemakaian lebih pendek dari busi standar. Busi Mobil Iridium Busi iridium adalah busi racing dan termasuk dalam jenis dingin. Keunggulan busi jenis ini adalah mampu menghasilkan tenaga mesin yang agresif dan tinggi di putaran sedang dan tinggi sehingga lebih mudah mencapai top speed. Busi ini tidak terlalu cocok digunakan untuk pemakaian harian karena akan membuat stasioner mobil menjadi tidak stabil. Apabila busi iridium digunakan pada mobil dengan mesin standar dan kompresi rendah, umur penggunaan busi jenis ini sangat pendek. Cara Kerja Koil pengapian menghasilkan listrik tegangan tinggi dan mengalir melalui kepala busi akan tercipta perbedaan tegangan listrik pada bagian samping dan tengah elektroda, namun pada kondisi ini tidak ada arus yang mengalir karena adanya insulator pada celah yang berasal dari gas campuran bahan bakar dan udara. Tegangan yang terus naik akan mengubah struktur gas dan akan terionisasi dan merubah gas tersebut menjadi konduktor sehingga arus elektron dapat melewati celah. Pada saat tegangan sudah melebihi volt dan arus elektron terus melewati celah, temperatur akan meningkat hingga derajat celcius. Pada saat ini akan muncul spark atau bunga api yang akan memulai semua proses pembakaran. Tanda Busi Mobil Bermasalah Setelah mengetahui fungsi dan cara kerja busi, tentunya sekarang sudah memahami bahwa busi mobil yang bermasalah akan mengakibatkan mesin mobil tidak bekerja dengan baik. Bunga api yang dihasilkan busi tidak akan sempurna dan mengganggu pembakaran. Dalam kasus yang lebih parah, busi tidak akan dapat membuat bunga api sehingga mesin mobil akan mogok. Keadaan seperti ini tentunya akan membuat penggunaan mobil menjadi tidak nyaman. Pada umumnya usia busi adalah sekitar km atau bisa lebih pendek tergantung dari jenis busi yang digunakan. Supaya Anda tidak terjebak dalam situasi yang tidak nyaman, ada baiknya Anda memperhatikan tanda tanda busi mobil mulai bermasalah. Saat Mobil Idle Putaran mesin terasa tidak seperti biasa dan kurang halus. Terasa getaran yang tidak biasa di dalam kabin. Gas terasa lebih berat dari biasa. Saat Mobil Jalan Akselerasi mobil agak terhambat Mobil terasa tersendat dan kadang terasa lonjakan mesin Konsumsi bahan bakar akan lebih boros dari biasanya Insulator berubah warna kuning kecoklatan atau hijau basah Terdapat lapisan kuning pada busi Saat Mobil Mati Terjadi perubahan warna pada busi Kecoklatan pertanda busi sudah aus Kuning atau kemerahan pertanda adanya pemanasan mobil yang berlebihan Gelap pertanda pembakaran mesin tidak sempurna Tips Pemilihan Supaya Anda bisa memaksimalkan penggunaan busi, selain memperhatikan jenis busi yang digunakan, ada baiknya pula Anda memperhatikan tips penting dalam memilih busi berikut ini. Ukuran busi Pastikan ukuran, diameter, panjang ulir dan panjang insulator sudah sesuai dengan spesifikasi mesin dan tujuan penggunaan. Jangan sampai menggunakan busi dengan ukuran yang berbeda karena akan mengakibatkan permasalahan serius pada mesin mulai dari overheat hingga kerusakan piston. Angka panas busi Sesuaikan angka panas busi dengan spesifkasi mobil. Busi yang terlalu dingin akan mengakibatkan terjadinya endapan karbon carbon fouling pada busi. Sebaliknya busi yang terlalu panas akan mengakibatkan overheat. Range Harga Harga busi tergantung dari jenis busi yang digunakan untuk kebutuhan mobil Anda. Busi standar pada umumnya berkisar antara Rp. hingga Rp. Untuk mobil yang masih standar dan untuk penggunaan sehari hari sebaiknya menggunakan busi jenis ini. Apabila Anda menginginkan akselerasi yang lebih baik, bisa menggunakan busi platinum atau semi racing dengan kisaran harga Rp. - Rp. Namun Anda harus memperhatikan umur penggunaan yang lebih pendek dibandingkan busi standar. Busi iridium diperuntukkan bagi yang ingin mencapai performa maksimal mobil Anda. Busi jenis ini memiliki harga di kisaran - Rp. Penggunaan busi iridium yang disesuaikan dengan spesifikasi mesin yang baik dapat mengoptimalkan performa mobil Anda.
ukuran celah busi mobil injeksi